Upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 terus dilakukan oleh warga kelurahan Purbayan, Salah satunya Kampung Alun-Alun Kelurahan Purbayan sebagai Kampung Tangguh Covid 19 yang didampingi oleh BPBD Kota Yogyakarta dan BPBD Propinsi DIY telah menerapkan protokol Covid -19 di Kampung tersebut.

Ketua RT 37 Bapak Agus Susanto menyampaikan bahwa semua warga yang akan masuk rumah harus cuci tangan terlebih dahulu jika dari bepergian atau dari luar rumah, penyemprotan dilaksanakan seminggu dua kali, dan pembersihan dimasing-masing rumah warga dilakukan setiap pagi dan sore hari. Dampak Covid-19 telah melemahkan ekonomi masyarakat , sehingga di Kampung Alun-Alun, Kampung Gedongan, Kampung Basen dan Kampung Purbayan telah dilaksanakan donasi sembako yang diberikan untuk warga terdampak secara ekonomi. 

Pemantauan penduduk yang datang dari luar kota daerah pendemi dan pendatang yang mudik maupun yang bekerja di Kelurahan Purbayan terus dipantau oleh pengurus RT dan RW se Kelurahan Purbayan. Terlebih Kelurahan Purbayan merupakan sentra pembuatan perak, banyak tenaga kerja yang datang dr luar Kota Yogyakarta dan telah diterapkan sosial distancing dalam melaksanakan pekerjaannya. Isolasi mandiri 14 hari  bagi pendatang maupun  warga dari luar kota daerah pendemi telah dilakukan dengan pengawasan RT, RW, Lurah, Puskesmas, Babinkamtibmas dan Babinsa sebagai upaya pencegahan dan memutus rantai virus covid -19 di Kelurahan Purbayan Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta.

Donasi masker pun mulai dilakukan sejak tanggal 14 April kemarin diperuntukkan untuk warga yang tidak mampu membeli masker.