Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) telah memberikan dampak multi sektor di Indonesia, termasuk sektor ekonomi. Wirausaha menjadi alternatif solusi memulihkan dampak ekonomi tersebut. Namun Entrepreneurship Global Index 2018 mencatat, jumlah wirausahawan Indonesia masih sangat kecil bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia (6 persen), Thailand (5 persen) dan Singapura (7 persen). Oleh karena itu, perlu ditumbuhkan jiwa kewirausahaan di Indonesia, utamanya pada generasi muda. Oleh karena itu Kelurahan Purbayan bersinergi dengan Forum UMKM mengadakan Sarasehan Forkom UMKM dengan tema "menumbuhkan jiwa usaha mandiri dan kreatif melalui potensi umkm" Minggu, 29 Mei 2022 di Sanggar Sukowati RW 5 Purbayan.

“Untuk itu saya sangat setuju bila jiwa kewirausahaan perlu kita tumbuhkan sejak usia muda. Melalui semangat kewirausahaan yang semakin tinggi diharapkan semakin banyak pelaku usaha baru yang pada gilirannya membuka lapangan kerja baru,” tegas Nawangsasi Lurah Purbayan.

Menurut Kudup Nawangsari selaku Lurah Purbayan, selama pandemi Covid-19 ekonomi masyarakat Purbayan menjadi terpuruk.

"Pada masa pandemi ini banyak pelaku usaha yang lesu. Maka kami berupaya menyemangati dan memberi kesempatan untuk berjualan. Dan harapannya dapat terus berkembang UKM –UKM yang lebih maju" kata Khalaeli Nungki, Koordinator UMKM Kelurahan Purbayan.

Pada acara ini tiap –tiap UKM di berikan kesempatan untuk memaparkan progja dan membuka sesi tanya jawab mengenai progja terkait.

Karena para pelaku usaha UMKM khususnya warga Kelurahan Purbayan sangat menantikan dan mengaharapkan adanya kegiatan sarasehan yang lebih kondosif dengan pertimbangan waktu yang lebih panjang, maka baik jika kegiatan ini dapat berlangsung secara rutin. Selain itu, pengadaan Bazaar tidak hanya mengembangkan usaha namun dapat mensejahterakan masyarakat Kelurahan, oleh sebab itu, baik warga maupun perangkat Kelurahan dapat menciptakan budaya Bazaar sebagai media pengembangan Kelurahan.